Heri Junaidi, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Bengkulu, meninggal dunia setelah tertimpa pohon tumbang saat mengendarai motor di Pantai Panjang Bengkulu jumat 1 Agustus 2024.
Korban, yang bertugas sebagai Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Daerah (PPUPD) di Inspektorat Kota Bengkulu, sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Jalan Barito, Kelurahan Lingkar Barat, Kecamatan Gading Cempaka.
Menurut informasi, Heri Junaidi mengendarai sepeda motor Honda GTR dengan nomor plat BD 3378 CU ketika pohon cemara di kawasan Jalan Pariwisata Pantai Panjang tiba-tiba tumbang dan menimpa kendaraannya. Korban di laporkan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Jenazahnya kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Bengkulu.
Dalam wawancara, Wakapolresta Bengkulu, AKBP Max Mariners, membenarkan kejadian tersebut.
Di ungkapkannya, sebelumnya juga ada kejadian serupa. Yakni dengan korban ibu dan anak namun hanya luka lecet.
“Sebelumnya di lokasi yang berbeda tapi masih kawasan Pariwisata Pantai Panjang ada kejadian serupa tapi Alhamdulillah hanya luka lecet. Untuk korban meninggal dunia akibat pohon tumbang satu orang ASN.” ujarnya.
Max Mariners juga menghimbau, untuk sementara warga atau pengendara hindari jalan yang terdapat batang pohon yang rawan, sebab saat ini angin sedang kencang.
Pasutri di Tangerang Terjepit Pohon Tumbang
Di sisi lain, insiden serupa terjadi di Kota Tangerang, kamis 31 Juli 2024.
Padahal tak ada angin tak ada hujan.
Di duga batang pohon sudah mulai keropos sehingga tumbang.
Sebuah pohon beringin tumbang di Jalan Raya Daan Mogot, Tanah Tinggi, dan menimpa pasangan suami istri yang sedang mengendarai motor.
