NGENELO – Berikut infromasi penting, update formasi tes CPNS dan PPPK 2023 di instansi dan lembaga, yang mesti diketahui calon peserta.
Informasi terbaru per, Rabu 20 September 2023 setidaknya 30 instansi dan lembaga telah merilis formasi resmi CPNS dan PPPK yang akan diperebutkan (lihat tabel,red).
Dengan formasi tersebut, calon peserta tes CPNS dan PPPK dapat menimbang ke instansi atau lembaga mana nantinya untuk mengikuti tes.
Ada beberapa instansi dan lembaga dengan kuota CPNS dan PPPK besar.
Seperti, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Kementerian Pertahanan (Kemenhan) hingga Mahkamah Agung (MA) dan Kejaksaan RI dengan kuota di atas 1.000.
Terbaru, BKN sendiri telah menyampaikan rilis resmi terkait telah dimulainya pendaftaran melalui portal link SSCASN BKN baru di buka malam ini, Rabu 20 September 2023.
Tepatnya, pembuatan akun mulai pukul 20:09:23 dan pendaftaran mulai pukul 23:09:20 WIB.
Meski sedikit molor, namun tetap di hari yang sama sesuai dengan pengumuman yang telah disampaikan BKN sebelumnya.
Yakni, penyampaian pengumuman pada Selasa, 19 September 2023. Serta, pendaftaran tes CPNS 2023 pada 20 September 2023.
Adapun total jumlah kebutuhan sebanyak 572.496 formasi, baik untuk CPNS 2023 maupun pegawai pemerintah dengan kerja (PPPK).
Dengan pendaftaran CPNS dan PPPK 2023 melalui SSCASN BKN di laman https://sscasn.bkn.go.id.
Formasi CPNS dan PPPK 2023
Dirangkum dari banyak sumber, berikut daftar formasi di instansi dan lembaga yang akan melaksanakan tes CPNS dan PPPK 2023:
1. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
– CPNS tenaga dosen: 4 formasi.
– PPPK tenaga teknis: 190 formasi.
– PPPK tenaga kesehatan: 50 formasi.
2. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham)
– CPNS: 1.015 formasi.
– PPPK: 1.563 formasi.
3. Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
– PPPK: 1.233 formasi.
4. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
– CPNS: 20 formasi.
– PPPK: 133 formasi.
5. Kementerian Pertahanan (Kemenhan)
A- PPPK tenaga kesehatan: 2.996 formasi.
B- PPPK tenaga teknis: 591 formasi.
C- PPPK tenaga dosen: 54 formasi.
6. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo)
– PPPK: 1.286 formasi.
7. Kementerian Agama (Kemenag)
– CPNS tenaga teknis: 1.469 orang.
– PPPK tenaga guru: 2.296 orang.
– PPPK tenaga kesehatan: 224 orang.
– CPNS dan PPPK tenaga dosen: 68 orang.
8. Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
– PPPK: 30 formasi.
9. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)
– PPPK tenaga kesehatan: 23 formasi.
– PPPK tenaga teknis: 714 formasi.
10. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora)
– PPPK: 101 formasi.
11. Kementerian Luar Negeri (Kemlu)
– PPPK tenaga teknis: 86 formasi.
– PPPK tenaga kesehatan: 3 formasi.
12. KemenPAN-RB
– PPPK: 11 formasi.
13. Kementerian Perindustrian (Kemenperin)
– CPNS tenaga dosen: 94 formasi.
A- PPPK tenaga guru: 157 formasi.
B- PPPK tenaga teknis: 345 formasi.
C- PPPK tenaga dosen: 19 formasi.
D- PPPK tenaga kesehatan: 9 formasi.
14. Kementerian Perdagangan (Kemendag)
– PPPK: 149 formasi.
15. Kementerian Pertanian (Kementan)
– PPPK: 118 formasi.
16. Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN)
– PPPK: 1.964 formasi.
17. Mahkamah Agung (MA)
– CPNS: 1.669 formasi.
18. Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri)
– PPPK: 350 formasi.
19. Kejaksaan Agung (Kejagung)
– CPNS: 7.846 formasi.
– PPPK: 249 formasi.
20. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)
– CPNS: 500 formasi.
21. Badan Intelijen Negara (BIN)
– CPNS: 1.000 formasi.
22. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
– CPNS: 214 formasi.
23. Badan Pusat Statistik (BPS)
– PPPK: 347 formasi.
24. Badan Kepegawaian Negara (BKN)
– PPPK: 149 formasi.
25. Badan Informasi Geospasial (BIG)
– PPPK: 126 formasi.
26. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM)
– PPPK: 34 formasi.
27. Badan Pembinaan Ideologi Pancasila
– PPPK: 31 formasi.
28. Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
– CPNS: 50 formasi.
29. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)
– PPPK: 63 formasi.
30. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
– CASN: 2.044 formasi
Dapatkan Artikel Lainnya di Google News