Ngenelo.net, –Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) 2025, pendaftaran akan mulai di buka pada 1 April 2025.
Beasiswa ini merupakan hasil kerja sama antara Kementerian Agama (Kemenag) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan.
Beasiswa Indonesia Bangkit menyediakan kesempatan bagi mahasiswa dan dosen untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S1, S2, dan S3 di berbagai kampus, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Pengumuman dan Tanggal Pendaftaran Beasiswa Indonesia Bangkit 2025
Sekretaris Jenderal Kemenag, Prof. Phil Kamaruddin Amin, mengungkapkan bahwa pengumuman pendaftaran BIB 2025 akan di lakukan pada 21 Maret 2025.
Sementara itu, pendaftaran resmi akan di buka mulai 1 April 2025.
“Pendaftaran untuk Beasiswa Indonesia Bangkit 2025 di mulai pada 1 April 2025.
Kami mengundang semua calon pelamar untuk segera menyiapkan dokumen yang di perlukan,” ujar Prof. Phil Kamaruddin Amin seperti yang di lansir dari laman Kemenag Sulawesi Barat pada Jumat, 21 Maret 2025.
Syarat Pendaftaran Beasiswa Indonesia Bangkit 2025
Untuk dapat mendaftar BIB 2025, terdapat beberapa persyaratan yang harus di penuhi.
Pelamar harus berusia maksimal 40 tahun untuk S2 dan 45 tahun untuk S3.
Selain itu, pelamar juga harus memiliki ijazah atau surat keterangan lulus, serta menjadi bagian dari keluarga besar Kementerian Agama RI.
Pelamar juga di wajibkan untuk memiliki kemampuan bahasa Inggris (TOEFL) atau bahasa Arab (TOAFL).
Berikut adalah dokumen yang perlu di siapkan untuk mendaftar Beasiswa Indonesia Bangkit 2025:
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Ijazah atau surat keterangan lulus
- Transkrip nilai (untuk pendaftar S2 atau S3)
- Surat rekomendasi dari kepala satuan pendidikan atau tokoh masyarakat
- Sertifikat kompetensi bahasa (TOEFL, IELTS, Duolingo, dll.)
- Personal statement atau motivasi diri
- Surat izin pimpinan (untuk yang sudah bekerja)
- Rencana studi (S2) atau rencana penelitian (S3)
Komponen Pembiayaan Beasiswa Indonesia Bangkit
Beasiswa Indonesia Bangkit tidak hanya mencakup biaya pendidikan, tetapi juga biaya hidup, biaya penelitian, dan berbagai tunjangan lainnya.
Komponen pembiayaan yang di tanggung oleh beasiswa ini meliputi biaya pendaftaran, SPP, biaya hidup bulanan.
Selain itu juga biaya publikasi jurnal internasional, biaya seminar internasional, hingga biaya transportasi dan visa bagi yang melanjutkan studi di luar negeri.
Peluang untuk Dosen dan Tenaga Kependidikan
Menurut Kepala Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma), Ruchman Basori, Beasiswa ini juga terbuka untuk dosen dan tenaga kependidikan.
Dosen yang berminat dapat melanjutkan studi ke luar negeri, termasuk negara seperti Tiongkok, untuk memperoleh gelar doktor.
“Kami mendorong agar setidaknya lima dosen di setiap program studi dapat meraih gelar doktor melalui beasiswa ini,” kata Ruchman Basori.
Tunggu Apa Lagi, Daftarkan Dirimu!
Beasiswa Indonesia Bangkit 2025 menawarkan kesempatan besar bagi pelamar yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Segera siapkan dokumen-dokumen yang di butuhkan, dan pastikan Anda tidak ketinggalan untuk mendaftar mulai 1 April 2025.
Jangan lewatkan kesempatan ini untuk meraih masa depan yang lebih cemerlang dengan Beasiswa Indonesia Bangkit!