NGENELO.NET, – Perbedaan SNBP dan SNBT bagi Para Calon Mahasiswa Baru.
Bagi Anda yang berencana melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi pada tahun 2025, penting untuk memahami perbedaan SNBP dan SNBT sebagai dua jalur seleksi utama di Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
Kedua jalur ini membuka peluang untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di seluruh Indonesia.
Namun, walaupun keduanya bertujuan untuk memilih calon mahasiswa, mereka memiliki perbedaan yang mendasar.
Sejak tahun 2023, Kemendikbudristek memperkenalkan istilah SNPMB yang meliputi dua sistem seleksi utama: SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) dan SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes).
Meskipun kedua jalur ini dapat mengarah pada kesempatan yang sama, yaitu menjadi mahasiswa PTN, namun mekanisme, syarat, dan persaingan antara keduanya sangat berbeda.
Lalu, apa saja perbedaan antara SNBP dan SNBT? Berikut ini adalah penjelasannya.
Perbedaan SNBP dan SNBT: Memahami Jalur Seleksi Masuk PTN
1. SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi)
SNBP adalah jalur seleksi yang mengutamakan prestasi akademik dan nonakademik calon mahasiswa.
Jalur ini lebih dikenal dengan nama sebelumnya, SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri), dan sering disebut sebagai jalur undangan.
Seleksi pada jalur ini berdasarkan nilai rapor dan rekam jejak prestasi selama masa sekolah menengah.
a. Kriteria Penilaian:
- Nilai rapor dari semester 1 hingga semester 5.
- Prestasi akademik dan nonakademik, seperti lomba akademik, seni, olahraga, dan kegiatan lainnya.
b. Kuota:
- Kuota untuk SNBP minimal 20% dari total daya tampung setiap program studi di PTN.
SNBP lebih cocok bagi siswa yang memiliki catatan prestasi yang baik dan ingin melanjutkan pendidikan tanpa mengikuti ujian tertulis.
Keuntungan utama jalur ini adalah adanya peluang masuk PTN tanpa harus melalui ujian yang menguras energi.
2. SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes)
Berbeda dengan SNBP, SNBT merupakan jalur seleksi yang mengandalkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebagai penentu kelulusan.
Sistem ini menggantikan SBMPTN yang sebelumnya di gunakan.
SNBT mengutamakan pengukuran potensi akademik calon mahasiswa melalui tes tertulis berbasis komputer.
a. Tes Berbasis Komputer:
- Ujian di lakukan melalui UTBK.
- Soal-soal ujian meliputi tes literasi dalam bahasa Indonesia dan Inggris, penalaran matematika, serta tes potensi kognitif lainnya.
b. Kuota:
- Kuota untuk SNBT minimal 40% dari total daya tampung setiap program studi di PTN.
SNBT sangat cocok bagi siswa yang ingin menunjukkan kemampuan akademik mereka melalui ujian dan lebih percaya diri dalam menghadapi ujian tertulis dengan sistem komputer.
Perbedaan Utama antara SNBP dan SNBT
Meskipun keduanya merupakan jalur seleksi nasional, terdapat beberapa perbedaan mendasar antara SNBP dan SNBT.
Berikut adalah perbandingannya:
1. Fokus Seleksi:
- SNBP berfokus pada prestasi akademik dan nonakademik selama masa sekolah.
- SNBT berfokus pada kemampuan skolastik melalui ujian tertulis.
2. Bobot Penilaian:
- SNBP mengkombinasikan nilai rapor dengan prestasi lainnya, dengan bobot minimal 50% dari nilai rapor.
- SNBT hanya menilai berdasarkan hasil UTBK tanpa mempertimbangkan nilai rapor.
3. Pendaftaran:
- SNBP di lakukan melalui sekolah dan seleksi berdasarkan peringkat terbaik di sekolah.
- SNBT di lakukan secara individu melalui pendaftaran UTBK.
4. Tingkat Persaingan:
- SNBP memiliki persaingan yang lebih ringan karena seleksi berdasarkan prestasi selama masa sekolah.
- SNBT memiliki persaingan yang lebih ketat karena seluruh peserta mengikuti ujian yang sama.
Tahapan dan Persyaratan Seleksi
SNBP:
- Registrasi akun SNPMB: 13 Januari – 18 Februari 2025
- Pendaftaran SNBP: 4 – 18 Februari 2025
- Pengumuman hasil: 18 Maret 2025
- Pendaftaran ulang di PTN sesuai jadwal
Namun sebagai informasi, registrasi akun Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB 2025 bagi sekolah dan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) sudah di tutup hari ini Jumat, 31 Januari 2025 pukul 15.00 WIB.
Sebagaimana sebelumnya diumumkan “2 HARI LAGI REGISTRASI AKUN SNPMB BAGI SEKOLAH DAN PENGISIAN PDSS OLEH SEKOLAH DITUTUP. Halo Calon Mahasiswa Indonesia! Registrasi akun SNPMB bagi Sekolah dan Pengisian PDSS oleh Sekolah sudah dimulai sejak tanggal 06 Januari 2025, pukul 15.00 WIB,” dikutip dari unggahan akun X resmi @snpmb_id pada Rabu, 29 Januari 2025.
Sementara, registrasi akun SNPMB oleh sekolah perlu di lakukan agar siswa eligible yang tercatat dapat mendaftar dan mengikuti tahap Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP 2025.
SNBT:
- Registrasi akun SNPMB: 13 Januari – 27 Maret 2025
- Pendaftaran UTBK dan SNBT: 11 – 27 Maret 2025
- Pelaksanaan UTBK: 23 – 30 April & 2 – 3 Mei 2025
- Pengumuman hasil: 28 Mei 2025
- Unduh sertifikat UTBK: 3 Juni – 31 Juli 2025
Persyaratan Peserta:
- SNBP: Siswa tahun terakhir pendidikan menengah, dengan prestasi akademik dan/atau nonakademik yang baik.
- SNBT: Siswa tahun terakhir atau lulusan pendidikan menengah maksimal tiga tahun terakhir, serta lulusan Paket C dengan umur maksimal 25 tahun pada 1 Juli 2025.
Bagaimana Memilih Antara SNBP dan SNBT?
Memilih antara SNBP dan SNBT sebaiknya disesuaikan dengan potensi dan kemampuan diri.