Kepahiang, – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Kepahiang terus berupaya menggali potensi-potential destinasi wisata yang ada di Kabupaten Kepahiang. Tak hanya destinasi wisata yang ada di sekitaran kota, penelusuran destinasi wisata juga dilakukan oleh Disparpora Kepahiang hingga ke pelosok desa.
Kabid Destinasi Wisata Disparpora Kepahiang, Lilis Suryani, SE, mengungkapkan, “Salah satu upaya yang di lakukan pihaknya untuk mengembangkan potensi wisata Kabupaten Kepahiang adalah dengan cara mencari wisata-wisata baru atau yang belum terdaftar di Disparpora.” Langkah ini menjadi bagian penting dari strategi mereka dalam memperkenalkan keindahan alam dan budaya Kabupaten Kepahiang kepada wisatawan.
Kemudian, lanjut Lilis, setelah memperoleh informasi lokasi potensi wisata tersebut, pihaknya akan langsung mendatanginya untuk melakukan tinjauan secara langsung. “Dari awal tahun lalu, kita sudah aktif di lapangan, untuk mencari potensi-potensi wisata yang belum terdaftar. Tujuannya tak lain, yaitu untuk mengembangkan wisata sehingga nantinya wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Kepahiang, tak hanya di suguhi wisata-wisata yang sering di kunjungi selama ini,” ungkapnya.
Bentuk Kelompok Sadar Wisata
Dalam upaya ini, juga menjalin kerjasama dengan pemerintah desa untuk membentuk Pokdarwis atau Kelompok Sadar Wisata. “Kita juga melakukan kerjasama ke semua pihak, termasuk pemerintah desa. Kami yakin dengan apa yang kami lakukan saat ini, kedepan akan sangat bermanfaat untuk Kabupaten Kepahiang,” ungkapnya. Kerjasama ini di harapkan dapat mendorong partisipasi masyarakat lokal dalam mengelola dan mempromosikan destinasi wisata di daerah mereka.
Hebatnya, terdapat puluhan destinasi wisata yang tersebar di Kabupaten Kepahiang. “Untuk di Kabupaten Kepahiang, ada total 50 destinasi wisata yang terdaftar. Destinasi wisata ini terbagi di 8 wilayah kecamatan,” terang Lilis. Destinasi-destinasi ini menawarkan berbagai pengalaman, mulai dari keindahan alam yang mempesona hingga kearifan lokal yang unik, menjadikannya sebagai tujuan ideal untuk para wisatawan.
Sebagian dari destinasi wisata yang terdaftar merupakan milik Pemkab Kepahiang, sementara yang lainnya di kelola atas nama pribadi. “Sebagian besar wisata yang terdaftar, merupakan milik pribadi, pemerintah desa dan pemerintah daerah. Ini tak menjadi persoalan, selagi untuk kemajuan Kabupaten Kepahiang. Tentu kami sangat mendukung, serta berupaya untuk paling depan mempromosikan wisata-wisata ini,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Lilis menjelaskan bahwa Kecamatan Kepahiang mendominasi dengan jumlah 20 titik. Selanjutnya Kecamatan Kabawetan dengan 15 titik, dan kecamatan lainnya juga memiliki potensi yang tidak kalah menarik. “Titik tempat wisata yang masih mendominasi yaitu di wilayah Kecamatan Kepahiang dan Kecamatan Kabawetan. Untuk di ketahui, beberapa wisata yang ada di desa, di antaranya sudah di ikutsertakan pada lomba wisata desa belum lama ini,” pungkasnya.
Dengan beragam upaya yang di lakukan Pemkab Kepahiang, destinasi wisata di daerah ini di harapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan. Selain itu, memperkenalkan keindahan dan kekayaan budaya yang ada. Jika Anda ingin menjelajahi destinasi wisata yang belum terjamah dan menemukan keajaiban baru, Kabupaten Kepahiang adalah tempat yang harus Anda kunjungi. Ayo, segera rencanakan perjalanan Anda dan temukan pesona tersembunyi yang siap memikat hati Anda! (adv)