Hujan lebat menyebabkan pencarian korban hilang bencana tanah longsor di Desa Tulabolo, Gorontalo, di hentikan sementara.
Hingga Senin 8 Juli 2024 sore, 43 warga masih di nyatakan hilang.
Tanah longsor melanda kawasan tambang mineral di Desa Tulabolo pada Minggu 7 Juli 2024 pagi.
Lebih dari 200 personel gabungan di kerahkan untuk melakukan pencarian dan pertolongan pada longsor di Gorontalo ini.
Pencarian terhambat oleh hujan lebat, kondisi tanah labil, dan akses jalan yang sulit.
Selain itu, tim SAR harus berjalan kaki 9 jam untuk mencapai lokasi.
Data sementara menunjukkan 10 orang meninggal, 18 luka-luka, dan 23 selamat.
Tim BPBD masih terus mendata jumlah korban.
BNPB mengimbau petugas SAR untuk tetap waspada dan memprioritaskan keselamatan dalam operasi pencarian.
Operasi SAR di prediksi akan terhambat oleh hujan yang di prakirakan akan turun hingga lusa 10 Juli 2024.
Namun, tim SAR akan terus mengoptimalkan upaya pencarian dengan sumber daya yang ada.