Jakarta, Ngenelo.net, – Munadi Herlambang resmi mendapatkan persetujuan penuh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menjadi Direktur BNI dan mulai efektif menjabat pada 1 Desember 2025. Kepastian ini menandai selesainya susunan direksi baru BNI setelah melalui rangkaian fit and proper test sesuai ketentuan regulator.
Persetujuan tersebut tertuang dalam surat OJK No. SR491/PB.02/2025 yang di sampaikan pada 28 November 2025. Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) yang di rilis Senin (12/1/2025). OJK mengirimkan Salinan Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor KEPR-231/D.03/2025 yang menyetujui pengangkatan Munadi Herlambang sebagai Direktur Human Capital & Compliance.
Sekretaris Perusahaan BNI, Okki Rushartomo, menyampaikan bahwa keputusan tersebut langsung menetapkan tanggal efektif jabatan Munadi Herlambang per 1 Desember 2025, sesuai peraturan yang berlaku.
“Penetapan ini telah mengikuti seluruh ketentuan OJK dan menjadi bagian dari restrukturisasi direksi yang di tetapkan dalam RUPST 26 Maret 2025,” kata Okki dalam keterangannya.
Munadi Herlambang Direktur BNI Lengkapi Formasi Direksi Baru
Dengan keluarnya persetujuan ini, Munadi Herlambang menjadi nama terakhir yang di setujui. Ini melengkapi rangkaian perubahan besar di tubuh manajemen BNI. Setidaknya terdapat delapan posisi direksi yang berganti dalam restrukturisasi tersebut, termasuk direktur utama.
Sebelumnya, proses penetapan Jabatan Munadi Herlambang sebagai Direktur BNI sempat tertunda karena persoalan dokumen. Munadi tidak merinci dokumen apa yang masih di nilai kurang oleh OJK, namun ia memastikan proses berjalan sesuai aturan. “Memang masih ada dokumen yang belum lengkap. Sabar ya,” ujar Munadi pada Selasa (14/10/2025) lalu.
Proses itu telah selesai sepenuhnya dan membuka jalan bagi Munadi untuk menjalankan mandat sebagai Direktur Human Capital & Compliance BNI.