Kota Bengkulu, 25 Agustus 2024 – Menjelang pendaftaran bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Kota Bengkulu yang akan segera dimulai, situasi politik lokal tampak semakin dinamis. Baliho DISUKA dirusak oleh oknum tak di kenal.
Baliho pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota dari DISUKA (Dani Hamdani – Sukatno) yang terpasang di berbagai titik strategis, seperti persimpangan jalan, baru-baru ini mengalami kerusakan.
Tim Relawan DISUKA menemukan baliho yang rusak di depan Pasar Pematang Gubernur pada Sabtu malam, 24 Agustus 2024.
Temuan Kerusakan Baliho DISUKA: Fakta di Lokasi
Andika, salah satu anggota tim relawan DISUKA, menyampaikan bahwa baliho sosialisasi paslon Dani Hamdani – Sukatno tampaknya mengalami kerusakan yang diduga di lakukan secara sengaja.
“Kalau kerusakan karena angin pastinya baliho itu sudah jatuh dan rusak, ini kita lihat di lokasi langsung kalau baliho itu sengaja di robek orang tak bertanggungjawab,” jelasnya.
Temuan ini menunjukkan adanya kemungkinan gangguan dalam proses kampanye, meskipun pihaknya tetap berharap agar situasi ini tidak mempengaruhi suasana politik yang kondusif.
Dampak Kerusakan Baliho DISUKA Terhadap Proses Kampanye
Kerusakan baliho ini bisa mempengaruhi citra kampanye dan persepsi publik.
Selain itu menurut Andika, tampaknya rusaknya atribut sosialisisasi sejumlah baliho paslon ini, lantaran sosok Dani-Sukatno di nilai kuat di mata masyarakat.
“Dan ini ada persaingan yang terkesan tidak sehat menjelang pendaftaran Pilwakot ini. Tentu ini sangat kita sayangkan sekali, jika pertarungan Pilwakot di nodai oleh oknum kotor yang ingin membuat suasana ricuh,” ungkapnya.
Langkah Pengawasan Menjaga Keamanan Atribut Kampanye
Menanggapi kerusakan baliho, tim relawan berencana untuk meningkatkan pengawasan terhadap atribut kampanye mereka.
Lanjutnya Andika, pihaknya kedepan akan mengawasi ketat lagi sejumlah atribut sosialisasi kandidat Dani Hamdani – Sukatno di sejumlah titik jalanan Kota Bengkulu.
“Bila nanti tertangkap siapa oknum yang berani sengaja menghilangkan dan merusak atribut kandidat walikota. Kami tak segan segan akan membawa persoalan tersebut ke jalur hukum,” tegasnya.
Baliho DISUKA Dirusak: Implikasi dan Upaya Positif
Meskipun adanya kerusakan baliho dapat menimbulkan dampak, tim relawan berharap semua pihak tetap fokus pada penyampaian pesan kampanye yang konstruktif.
“Kami percaya bahwa setiap calon memiliki hak untuk menyampaikan visinya tanpa gangguan. Kami juga berharap semua pihak dapat menjaga suasana yang harmonis selama masa kampanye,” tambah Andika.
Tindakan ini bertujuan untuk menjaga agar proses Pilwakot tetap berlangsung dengan adil dan teratur.
Peran Masyarakat dalam Menjaga Suasana Pilwakot
Masyarakat memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa kampanye Pilwakot.
Sementara dengan melaporkan tindakan yang mencurigakan atau vandalisme kepada pihak berwenang. masyarakat dapat membantu menciptakan suasana yang kondusif dan mendukung proses demokrasi yang sehat.
Profil Dani Hamdani dan Sukatno?
Dani Hamdani – Sukatno, memiliki latar belakang yang kuat dan berpengalaman. Dani Hamdani di kenal sebagai tokoh pendidikan dan agama yang berpengalaman.
Sementara Sukatno adalah tokoh pers dan pengusaha. Keduanya di harapkan dapat membawa perubahan positif bagi Kota Bengkulu dan fokus pada pembangunan serta kesejahteraan masyarakat.
Komitmen DISUKA: Jaga Integritas dalam Kampanye Pilwakot
Sementara integritas selama kampanye Pilwakot adalah kunci untuk memastikan proses pemilihan yang adil dan demokratis.
Semua pihak, termasuk kandidat, tim kampanye, dan masyarakat, di harapkan dapat berkomitmen untuk menjaga etika dan menghindari tindakan yang dapat merusak suasana politik.
Tim relawan Dani Hamdani – Sukatno menunjukkan komitmen yang kuat untuk menjaga integritas kampanye. Selain itu akan memastikan bahwa proses Pilwakot berlangsung dengan adil.
Dengan meningkatkan pengawasan dan menangani kasus perusakan secara bijaksana, mereka berharap dapat menjaga suasana kondusif. Selain itu di harapkan dapat mendukung proses demokrasi yang sehat.