Rombongan pemerintah pusat saat meninjau proyek pembangunan jalan Ringroad Kepahiang - Tebat Monok yang dibangun dari dana Inpres Jalan Daerah.Rombongan pemerintah pusat saat meninjau proyek pembangunan jalan Ringroad Kepahiang - Tebat Monok yang dibangun dari dana Inpres Jalan Daerah.

KEPAHIANG, NGENELO.NET, – Pemerintah Kabupaten Kepahiang bersama Pemerintah Provinsi Bengkulu, mendampingi rombongan Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia untuk meninjau langsung proyek pembangunan jalan yang di biayai dengan dana Inpres Jalan Daerah (IJD) tahun 2024 pada 14 Juni 2024.

Dalam tinjauan tersebut, Rahman Hidayat selaku Asisten Deputi Infrastruktur Konektivitas, menyatakan bahwa pemerintah pusat memberikan dana Inpres Jalan Daerah sebesar 32 miliar rupiah untuk pembangunan jalan yang menghubungkan perkantoran Kepahiang dengan Tebat Monok.

Peninjauan Proyek Jalan Ringroad Kepahiang – Tebat Monok

Rahman Hidayat mengungkapkan, kedatangannya bersama rombongan ke Kabupaten Kepahiang bertujuan untuk melihat langsung kondisi jalan yang akan di bangun dan untuk mengevaluasi progres realisasi penggunaan dana IJD yang di berikan pada tahun 2023.

Selain itu, kunjungan ini juga menjadi bagian dari proses penguatan penganggaran untuk tahun 2024, di mana proyek pembangunan jalan di Kabupaten Kepahiang menjadi salah satu prioritas utama.

“Peninjauan ini merupakan penguatan proses penganggaran dana Inpres yang nantinya akan di kucurkan sesuai dengan pengajuan yang di lakukan oleh pemerintah daerah,” ungkap Rahman Hidayat.

Prioritas Pembangunan Jalan untuk Meningkatkan Konektivitas Daerah

Jalan ringrad yang menghubungkan Kepahiang dengan Tebat Monok memiliki panjang sekitar 6 kilometer.

Rahman Hidayat menegaskan bahwa pembangunan jalan ini akan menjadi skala prioritas kementerian pada tahun 2024.

“Kami telah melakukan kajian terhadap volume jalan sepanjang 6 kilometer ini, dan berdasarkan hasil kajian, jalan ini masuk dalam skala prioritas utama pembangunan infrastruktur jalan di Kepahiang,” tegas Rahman.

Pembangunan jalan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antarwilayah, yang pada gilirannya akan mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi daerah.

Dengan akses yang lebih baik, di harapkan distribusi barang dan jasa menjadi lebih efisien. Yang nantinya akan berdampak positif pada sektor perekonomian, termasuk mendukung perkembangan UMKM dan sektor agribisnis.

Inpres Jalan Daerah Kepahiang: Alokasi Dana 32 Miliar Rupiah di 2024

Tahun ini, Kabupaten Kepahiang kembali mendapatkan alokasi dana dari Inpres Jalan Daerah sebesar 32 miliar dari pemerintah pusat.

Dana ini akan di gunakan untuk membangun dan memperbaiki infrastruktur jalan yang sangat di butuhkan oleh masyarakat. Terutama jalan-jalan yang menghubungkan kawasan perkotaan dengan daerah-daerah lain, seperti jalan Ringroad Kepahiang-Tebat Monok.

Bupati Kepahiang juga menyambut baik adanya bantuan dana dari pemerintah pusat ini.

Ia mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur jalan adalah salah satu program prioritas. Ini untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kepahiang.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh pemerintah pusat melalui dana Inpres Jalan Daerah ini. Proyek ini sangat penting untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah di Kabupaten Kepahiang,” ujar Bupati.

Harapan untuk Pembangunan Infrastruktur yang Berkelanjutan

Dengan adanya dana Inpres Jalan Daerah Kepahiang, di harapkan pembangunan infrastruktur jalan dapat berjalan sesuai dengan perencanaan. Serta dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Selain itu, program ini juga di harapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru serta meningkatkan potensi daerah dalam menarik investasi.

Pembangunan jalan Ringroad Kepahiang-Tebat Monok merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan bahwa pembangunan infrastruktur di daerah-daerah terpencil dapat berjalan dengan baik.

Hal ini juga sejalan dengan visi pemerintah pusat untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di seluruh Indonesia.

Inpres Jalan Daerah Kepahiang Kucurkan Dana 32 Miliar untuk Pembangunan Infrastruktur

Pemerintah pusat mengalokasikan dana Inpres Jalan Daerah sebesar 32 miliar rupiah untuk pembangunan jalan di Kabupaten Kepahiang pada 2024.

Proyek ini di harapkan dapat meningkatkan konektivitas dan perekonomian daerah.

Prioritas Pembangunan Jalan Ringroad Kepahiang-Tebat Monok untuk Percepatan Ekonomi Daerah

Pembangunan jalan Ringroad Kepahiang-Tebat Monok sepanjang 6 km menjadi prioritas utama dalam proyek pembangunan jalan di Kabupaten Kepahiang pada tahun 2024.

Proyek ini bertujuan meningkatkan konektivitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.(prw)

NETWORK: Daftar Website

NetworK