NGENELO.NET, OLAHRAGA – Sea Games 2025 memunculkan satu nama Basral Graito Hutomo. Atlet skateboard kebanggaan tanah air itu viral, usai sukses merebut medali emas pada cabang olahraga skateboard Sea Games, Minggu 14 Desember 2025
Bertanding pada nomor extreme skateboard street putra di SAT Extreme Sports Park Thailand, Basral Graito menjadi pusat perhatian. Bukan sekedar emas yang menambah perolehan medali kontingen Indonesia, momen kemenangannya lah kemudian menjadi viral.
Skater muda berusia 18 tahun ini dianggap dapat menjadi simbol Sea Games 2025 Unity. Ya, saat pecahnya perang antara Thailand dan Kamboja di tengah perhelatan Sea Games membuat persatuan antar sesama negara Asia Tenggara saat ini jadi dipertanyakan.
Momen kebersamaan regional Asean yang sedang tak baik-baik saja saat ini, sangat terwakilkan saat momen kemenangan Basral. Pelukan hangat dari official lawan yang terlihat sangat tulus dan ikut merayakan kemenangan lawan, benar-benar menyentuh.
Pelatih Malaysia, terlihat yang pertama memeluk hangat Basral dengan penuh sukacita. Tak berselang lama, kemenangan Basral juga diikuti offical lain dari negara lain yang sejatinya adalah kompetitor saat nomor final berlangsung.
Tak hanya itu, seisi stadion ikut bergemuruh merayakan kemenangan Basral seolah-olah pemuda kelahiran Tangerang, 22 Januari 2007 itu tengah bermain di depan publik sendiri.
“Terima kasih semua yg udah selalu support, Alhamdulillah bisa raih medali emas,” tulis Basral tak lama usai meraih medali. Di media sosial, fenomena kemenangan Basral sontak menjadi viral.
Tak ada hujatan, persaingan antar sesama negara serumpun yang biasa selalu menyertai saat sebuah pertandingan olahraga berlangsung. Semua kompak, ikut larut dalam sukacita kemenangan bersama.
Basral Pemersatu Asia Tenggara di Sea Games 2025
Kemenangan Basral juga menggambarkan betapa beratnya menjadi juara. Perjuangan tak patah arang sejak awal di gambarkan oleh seorang pemuda bernama Basral. Sempat terjepit di posisi empat, usai gagal beruntun pada 2 kesempatan awal. Basral tampil penuh keyakinan pada percobaan terakhir.
Dengan tenang tanpa beban, ia meluncur, melompat, dan mendarat sempurna dan menorehkan clean run. Ia mampu mengeksekusi papan skateboard dengan mode berputar 360° secara horizontal.
Tak ayal, torehan nilai yang di peroleh meroket. Basral mengemas total nilai 166,67 yang membuatnya mengungguli dua wakil tuan rumah, yakni Kirin Petkiree dan Sianggoueng Thawatchai yang harus puas dengan medali perak dengan 153,22 poin. Atlet tuan rumah lainnya Sianggoueng Thawatchai, meraih medali perunggu dengan 152,31 poin.
Kemenangan yang tak muda dan di raih dalam waktu singkat. Ia sudah berlatih sejak masih berusia 12 tahun. Sejumlah kejuaraan major telah di ikuti, Sea Games 2019 dan Asian Games 2022 adalah salah satunya.
Saat itu, Basral hanya mampu meraih medali perak Sea Games 2019 Filipina sedangkan di Asian Games 2022, gagal membawa pulang medali.
Jalan masih panjang, masih ada event lebih besar dan menantang yang harus di taklukkan. Asian Games dan Olimpiade adalah salah satunya. Selamat Basral. Bersatulah negara-negara Asia Tenggara.