Kota Bengkulu, Ngenelo.net – Pemkot Bengkulu di bawah kepemimpinan Walikota Dedy Wahyudi dan Wakil Walikota Ronny PL Tobing berhasil mencatatkan sejarah. Melalui Gerakan Menanam Sepuluh Ribu Pohon Kelapa atau Gempala, acara monumental ini resmi pecahkan rekor MURI. Gempala Cetak Rekor MURI menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Bengkulu.
Acara bersejarah tersebut dilaksanakan serentak pada Senin (18/8/25) di sepanjang Pantai Panjang, mulai dari Pasir Putih hingga Pasar Bengkulu. Ribuan warga tumpah ruah ikut serta. Antusiasme masyarakat begitu tinggi, menjadikan momen ini kian spesial. Tidak hanya itu, Gempala Cetak Rekor MURI juga tercatat sebagai yang pertama di dunia.
Walikota Bengkulu menerima langsung piagam rekor dari Direktur Operasional Museum Rekor Dunia Indonesia, Yusuf Ngadri. Momentum ini mengangkat nama Kota Bengkulu ke kancah nasional, bahkan dunia.
Dihadiri Tokoh Penting
Kemeriahan acara Gempala semakin lengkap dengan hadirnya berbagai tokoh penting. Kapolda Bengkulu Irjen. Pol. Mardiyono, Pj. Sekda Provinsi Bengkulu Herwan Antoni, hingga Wakil Walikota Bengkulu Ronny PL Tobing turut hadir.
Kehadiran pejabat lainnya seperti Kapolresta Bengkulu Kombes. Pol. Sudarno, anggota KPU RI Persadaan Harahap, Kajari Bengkulu Yeni Puspita, dan perwakilan TNI menambah kesakralan momen Gempala Cetak Rekor MURI.
Tak ketinggalan hadir juga pimpinan daerah dan tokoh masyarakat, mulai dari anggota DPRD Kota Bengkulu Dediyanto, Ketua DPD REI Syamsu Ihwan Ladung, hingga pimpinan media dan perbankan. Kehadiran mereka memperlihatkan dukungan penuh terhadap suksesnya Gempala Cetak Rekor MURI.
Dengan semangat kebersamaan, ribuan pohon kelapa ditanam secara serentak. Gerakan ini bukan hanya soal rekor, tetapi juga tentang komitmen menjaga kelestarian lingkungan dan warisan untuk generasi mendatang.
Sambutan Walikota: Gempala Cetak Rekor MURI Jadi Kebanggaan
Dalam sambutannya, Walikota Bengkulu tidak bisa menyembunyikan rasa bangganya. “Saya sebagai walikota bersama wakil walikota begitu bangga pada pagi ini karena banyak masyarakat yang hadir dan acara ini juga tercatat di MURI. Mudah-mudahan acara ini mendapat ridho dan berkah dari Allah,” ucap Dedy.
Ia menambahkan bahwa ide Gempala lahir dari diskusi ringan bersama Kapolda Bengkulu. Kala itu, Pemkot diminta menata Pantai Panjang agar lebih indah. Gayung bersambut, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan kemudian memberi kepercayaan kepada Pemkot untuk menata kawasan tersebut. Gempala menjadi bukti kerja nyata atas kepercayaan itu.
“Alhamdulillah ketika kami diberi kepercayaan untuk mengelola pantai ini, yang tadinya gelap kini sudah terang benderang. Yang tadinya kotor sekarang bersih. Kita juga bersyukur punya Kapolda yang suka bersih-bersih, beberapa kali kita gotong royong dengan Polda menjadikan pantai kita sudah jauh lebih bersih,” ungkap Dedy.
Gempala Cetak Rekor MURI, Warisan untuk Generasi
Gerakan Gempala tidak hanya mencetak rekor, tetapi juga meninggalkan jejak bersejarah. Penanaman sepuluh ribu pohon kelapa akan memberi dampak jangka panjang bagi lingkungan, ekonomi, dan pariwisata Kota Bengkulu. Program ini menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat.
Pantai Panjang yang kini lebih bersih dan tertata menjadi bukti nyata hasil kerja bersama. Ke depan, Gempala bukan sekadar gerakan menanam, melainkan langkah strategis menjadikan Bengkulu sebagai kota yang ramah lingkungan dan di kenal dunia.