NGENELO.NET, KEPAHIANG – Kementerian Sosial (Kemensos) RI telah menunjuk Kabupaten Kepahiang akan dibangun Sekolah Rakyat (SR) Rintisan.
Sebagai tindak Lanjut dari pertemuan Bupati Kepahiang, H. Zurdi Nata, SIP dengan Wamensos Agus Jabo Priyono Kamis 24 Juli 2025 lalu, Dinas Sosial (Dinsos) Kepahiang bergerak cepat memenuhi syarat pengoperasian Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Kepahiang.
Mulai dari kesiapan gedung, hingga sejumlah persyaratan administrasi pendukung lainnya. Rancangannya, di Kabupaten Kepahiang nantinya akan terlebih dahulu beroperasi SR Rintisan. Di sini, Pemkab Kepahiang telah menyiapkan gedung pendukung yakni, SKB di Kecamatan Ujan Mas.
Kadis Sosial Kabupaten Kepahiang, Helmi Johan, M.Pd menyampaikan, mulai dari sertifikat, peta pendukung hingga sejumlah persyaratan administratif lainnya telah disiapkan guna pengoperasian SR Rintisan di Kepahiang.
“Setelah pak bupati bertemu dengan pak Wamen pekan lalu, kita langsung bergerak memenuhi semua kelengkapan syarat yang dinginkan,” kata Helmi.
Terkait keberadaan SR yang sebelumnya berada di Desa Baratwetan Kecamatan Kabawetan, menurutnya tetap berjalan.
Hanya saja lanjutnya, SR Rintisan yang rencananya akan berada di SKB Ujan Mas akan di operasikan terlebih dahulu. “Bukan tidak jadi, untuk yang di Kabawetan tetap. Hanya memang, sesuai petunjuk Kemensos, kita di minta menyiapkan SR rintisan dahulu,” terang Helmi.
SKB Suro di Kecamatan Ujan Mas sendiri, berada di atas lahan seluas 2 ha. Selama ini, gedung tersebut telah digunakan untuk serangkaian kegiatan pendidikan informal.
Sebelumnya, Kemensos RI telah memberikan sejumlah catatan kepada Pemkab Kepahiang terkait rencana pembangunan SR di atas lahan seluas 9,06 Ha di Desa Air Sempiang Kecamatan Kabawetan.
Seperti, jalan akses masih berupa jalan berbatu. Di sini Pemkab Kepahiang di minta segera merealisasikan akses jalan menuju sekolah rakyat. Serta, penyampaian dokumen Keterangan Rencana Kota (KRK).
Dalam upaya pendirian sekolah rakyat rintisan terlebih dahulu, bupati sudah menyampaikan dalam waktu dekat akan segera memenuhi semua persyaratan yang di minta Kemensos.
Siapkan Syarat SR Rintisan
Untuk Sekolah Rakyat Rintisan ini, setidaknya mesti Kepahiang mesti di lengkapi sarana utama berupa gedung. Kabupaten Kepahiang sendiri, telah masuk daftar terverifikasi pembangunan sekolah rakyat dari Kemensos.
Di ketahui, dari 514 usulan pembangunan se Indonesia, hanya 44 kabupaten/kota di nyatakan terverifikasi. Di dalamnya, termasuk Kabupaten Kepahiang.
Dari 44 kabupaten/kota yang tersebar di 23 provinsi terverifikasi tersebut, hanya 2 kabupaten saja berasal dari Provinsi Bengkulu. Yakni, Kabupaten Kaur dan Kabupaten Kepahiang.
Terkait rancangan pembangunan sekolah rakyat ini sendiri, pada April 2025 lalu Tim Satuan Kerja Non Vertikal (SNVT) Pelaksanaan Prasarana Strategis Kementerian PUPR, telah meninjau langsung lokasi pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Kepahiang. Lokasinya tak jauh dari waterpark di kawasan wisata kebun teh Kabawetan.
Dirancang, pada bangunan sekolah rakyat nantinya akan berdiri sederet fasilitas pendidikan lengkap mulai dari jenjang SD hingga SMA.
Sesuai dengan konsep boarding school, bukan cuma gedung penunjang saja, namun fasilitas olahraga dan fasilitas lainnya yang di butuhkan juga akan di bangun di areal sekolah rakyat.
Sebagaimana di ketahui, program sekolah rakyat merupakan prioritas dari Presiden Prabowo Subianto, yang di khususkan untuk anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.
Sekolah Rakyat nantinya, akan memberikan akses pendidikan berkualitas dan gratis bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Sekolah ini berbasis asrama untuk menyiapkan generasi penerus bangsa dengan pendidikan formal, pembentukan karakter, hingga keterampilan hidup.
Juga di sediakan berbagai fasilitas penunjang, dari asrama, ruang belajar, hingga kebutuhan dasar lainnya, demi menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman.
“Kita berharap, proses yang berjalan ini berjalan dengan baik. Hingga nantinya, SR rintisan bisa beroperasi segera di Kepahiang,” harap Helmi.(ADV)