Wednesday, 06 August 2025 - 12:46 WIB

Banggar dan TAPD Bahas Awal Perubahan APBD Kepahiang 2025

Kepahiang, Ngenelo.net, – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Kepahiang bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) resmi memulai pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025. Rapat pembahasan di gelar di Ruang Rapat Banggar DPRD Kepahiang, pada Senin (21/07/2025).

Ketua DPRD Kepahiang Pimpin Rapat Pembahasan Perubahan APBD Kepahiang 2025

Rapat di pimpin Ketua DPRD Kepahiang, Gregory Dayefiandro, S.E., M.Sc., di dampingi Wakil Ketua I Bambang Asnadi, dan Wakil Ketua II Ansori M. Turut hadir segenap anggota Banggar DPRD, yaitu Anudin, S.Sos., Firdaus, S.H., Hendri, A.Md., Andrian Defandra, S.E., M.Si., Eko Guntoro, S.H., dan Abdul Haris, S.E.

Sementara dari pihak eksekutif, hadir Ketua TAPD yakni Sekretaris Daerah Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd., M.H. Turut mendampingi Wakil Ketua TAPD, M. Salihin, S.Hut., M.Si., serta anggota sekretariat TAPD lainnya.

TAPD Soroti Defisit Akibat Kenaikan Belanja

Rapat di awali dengan pemaparan TAPD mengenai postur perubahan APBD 2025.

Dalam penjelasannya, TAPD menyampaikan adanya peningkatan pada sisi belanja daerah, yang berdampak pada munculnya defisit anggaran.

Perubahan ini tentunya di susun berdasarkan usulan program dan kegiatan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Banggar Dorong Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah

Anggota Banggar, Andrian Defandra, S.E., M.Si., menanggapi hal tersebut dengan mendorong pemerintah daerah agar lebih optimis dalam mengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD), seiring mulai beroperasinya Satuan Tugas PAD tahun ini.

“Kami mendorong TAPD untuk menyusun struktur APBD yang lebih cermat. Celah fiskal dalam APBD perubahan harus tergambar jelas. Target PAD perlu di tingkatkan, sementara belanja harus di tekan sesuai skala prioritas,” tegas Andrian.

Anggaran Harus Prioritaskan Kepentingan Masyarakat

Anggota Banggar lainnya juga meminta agar pergeseran anggaran di fokuskan pada program-program yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat.

Mereka juga mendesak TAPD untuk menyertakan potensi-potensi pendapatan daerah dalam pembahasan selanjutnya.

Ketua TAPD sekaligus Sekretaris Daerah Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd., M.H saat mengkuti rapat pembahasan perubahan APBD Kepahiang 2025. Foto: Humas DPRD
Ketua TAPD sekaligus Sekretaris Daerah Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd., M.H saat mengkuti rapat pembahasan perubahan APBD Kepahiang 2025. Foto: Humas DPRD

TAPD Libatkan Satgas PAD untuk Proyeksi Realistis

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah Dr. Hartono menyatakan bahwa TAPD akan terus menjalin koordinasi dengan Banggar dalam merumuskan proyeksi PAD yang realistis.

“Kita akan bahas secara rinci agar perubahan APBD benar-benar mengacu pada skala prioritas pembangunan daerah. Satgas PAD juga akan di libatkan secara langsung dalam proses ini,” ujar Sekda.

Pembahasan Perubahan APBD Kepahiang 2025 Diskors, Dilanjutkan Besok

Ketua DPRD, Gregory Dayefiandro, menyampaikan bahwa pembahasan hari ini telah menyepakati beberapa kebutuhan urusan wajib.

Namun, mengingat masih banyak hal yang perlu di bahas, rapat sementara diskors dan akan di lanjutkan pada Selasa (22/07/2025).

“Pembahasan akan kita lanjutkan esok hari, dengan harapan struktur perubahan yang di susun bersama TAPD ini benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daerah,” pungkas Gregory.(ADV)

Iklan Hari Bhakti Adhyaksa