Wednesday, 06 August 2025 - 12:40 WIB

DPRD Kepahiang Serahkan Laporan Pembahasan RPJMD 2025-2029 ke Pimpinan

Kepahiang, Ngenelo.net, – Tiga komisi di DPRD Kepahiang resmi menyerahkan laporan pembahasan RPJMD 2025–2029. Penyerahan berlangsung dalam rapat gabungan komisi di Ruang Rapat Banggar, Rabu (16/07/2025).

Rapat di pimpin langsung Ketua DPRD Gregory Dayefiandro, di dampingi dua wakil ketua, Bambang Asnadi dan Ansori M. Penyampaian per komisi secara berurutan melalui juru bicara masing-masing.

Penyerahan laporan ini menjadi tahap penting dalam rangkaian pembahasan RPJMD Kabupaten Kepahiang untuk lima tahun mendatang.

Komisi I Soroti Validitas Data Dasar RPJMD

Ketua Komisi I, Andrian Defandra, dalam laporan pembahasan RPJMD, menekankan pentingnya validasi data. Ia menyebut capaian kinerja beberapa OPD mitra belum maksimal.

Data cakupan pelayanan kesehatan rujukan bagi masyarakat miskin pada 2024 tercatat 0%. Hal serupa juga terjadi pada data sekolah dan organisasi berwawasan lingkungan.

“Data-data ini perlu di cek ulang karena menjadi dasar penetapan target RPJMD 2025–2029,” ujarnya menegaskan.

Laporan Pembahasan RPJMD: Komisi II Tekankan Revisi Dasar Hukum

Juru Bicara Komisi II, Eko Susilo, menyoroti kekeliruan dalam pencantuman dasar hukum di dokumen Raperda. Beberapa regulasi lama masih tercantum, padahal sudah diganti.

Menurutnya, ini berpotensi menimbulkan masalah prosedural dan substantif dalam dokumen RPJMD. Sebab itu, Komisi II mendorong adanya perbaikan segera.

“Komisi II merekomendasikan agar kekeliruan tersebut segera diperbaiki demi penyempurnaan dokumen akhir RPJMD,” tegas Eko.

Tiga komisi DPRD Kepahiang serahkan laporan pembahasan RPJMD 2025-2029 ke pimpinan.
Tiga komisi DPRD Kepahiang serahkan laporan pembahasan RPJMD 2025-2029 ke pimpinan.

Komisi III Desak Peningkatan PAD dan Kinerja OPD

Sementara, Sekretaris Komisi III, Hendri, mengungkap rendahnya kemandirian keuangan daerah 2019–2023. Ia menyebut hubungan instruktif pusat-daerah sebagai salah satu penyebabnya.

Menurutnya, DPRD menuntut peningkatan PAD demi mendongkrak kemandirian. Evaluasi kinerja OPD juga menjadi perhatian utama.

“Komisi III juga berharap kinerja OPD ditingkatkan untuk mendukung capaian yang telah di tetapkan dalam RPJMD 2025–2029,” ujarnya.

DPRD Siap Gelar Paripurna Bahas RPJMD

Ketua DPRD Kepahiang, Gregory Dayefiandro, memastikan laporan pembahasan RPJMD akan di bawa ke rapat paripurna. Dalam forum itu, laporan akan di sampaikan kepada bupati.

“Selanjutnya penyampaian pendapat akhir fraksi sebelum pengambilan keputusan bersama antara Bupati dan DPRD,” jelasnya di hadapan 19 anggota dewan.

Selain itu, laporan dari tiga komisi juga di serahkan ke fraksi-fraksi DPRD untuk penyusunan pendapat akhir dalam paripurna mendatang.

Strategi DPRD Perkuat Landasan RPJMD 2025–2029

Melalui laporan pembahasan RPJMD, DPRD Kepahiang menunjukkan peran aktif dalam memperkuat landasan perencanaan pembangunan daerah.

Catatan kritis dari tiap komisi di nilai sebagai bentuk pengawasan legislatif terhadap eksekutif. Ini sekaligus menjadi bentuk akuntabilitas dalam proses penyusunan RPJMD.

Dengan langkah ini, DPRD memastikan RPJMD yang di sahkan nanti benar-benar aspiratif, realistis, dan dapat di ukur secara objektif.(ADV)

Iklan Hari Bhakti Adhyaksa