COVID Terbaru Thailand Picu Kematian Terbanyak Bulan IniCOVID Terbaru Thailand Picu Kematian Terbanyak Bulan Ini. Foto: Ilustrasi Ngenelo.net-

Kesehatan, Ngenelo.net, – COVID terbaru Thailand kembali jadi sorotan setelah angka kematian melonjak tajam dalam sebulan terakhir.

Berdasarkan laporan dari Assoc Prof Dr Thira Woratanarat, seorang ahli kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Chulalongkorn, virus ini kini menjadi penyebab utama penyakit dan kematian di negara tersebut.

Dalam unggahan Facebook yang di kutip media lokal The Nation, Dr Thira memaparkan data mengejutkan.

Sekitar 170.000 orang di laporkan di rawat di rumah sakit akibat COVID-19 sepanjang bulan terakhir, dengan 37 kasus berakhir pada kematian.

Sebagai perbandingan, influenza hanya menyebabkan satu kematian di periode yang sama.

Hal ini menjadi bukti nyata bahwa meskipun status COVID telah di tetapkan sebagai endemik, risikonya tetap besar.

Penyakit ini lima kali lebih banyak menyerang di bandingkan diare, sepuluh kali lebih banyak di banding influenza, dan tiga puluh kali lebih tinggi di banding keracunan makanan.

Varian Baru COVID Mengancam Sistem Kesehatan Thailand

Lonjakan kasus COVID terbaru Thailand turut dipicu oleh varian virus baru yang kini menjadi perhatian dunia. WHO saat ini sedang memantau dua varian: LP.8.1 dan NB.1.8.1.

Varian LP.8.1 terdeteksi mendominasi sekitar 39% dari total infeksi di 51 negara.

Sedangkan NB.1.8.1 terus menunjukkan peningkatan pesat dan kini menyumbang 10,7% infeksi di 22 negara.

WHO mengkategorikan NB.1.8.1 sebagai Variant Under Monitoring (VUM), mengingat kecepatannya dalam menyebar serta kemampuannya menghindari kekebalan tubuh dari vaksin maupun infeksi sebelumnya.

Dr Thira memperingatkan bahwa varian baru ini tidak bisa di anggap remeh.

COVID terbaru Thailand ini tidak sama dengan flu biasa.

Gejalanya lebih kompleks dan berisiko tinggi bagi kelompok rentan seperti lansia dan penderita komorbid.

Masyarakat Diminta Waspada dan Bertanggung Jawab

Dalam menghadapi situasi ini, Dr Thira mengimbau warga Thailand untuk tidak mengabaikan gejala yang muncul.

Masyarakat di minta untuk segera memeriksakan diri jika merasa tidak sehat. Selain itu, di imbau menggunakan masker di ruang publik, serta menjaga jarak untuk mencegah penyebaran virus.

COVID terbaru Thailand memang telah masuk kategori endemik, namun bahaya yang di timbulkan tidak bisa di sepelekan.

Terutama dengan varian yang lebih mudah menular dan lebih sulit di lawan kekebalan tubuh.

Langkah cepat dan tanggap dari masyarakat dapat membantu menekan angka penyebaran, mencegah kematian, dan meringankan beban sistem kesehatan Thailand yang kini sedang di uji.

NETWORK: Daftar Website

NetworK