NGENELO.NET, – Pemerintah Indonesia memberikan kabar gembira bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, serta pensiunan PNS. Tunjangan Hari Raya (THR) 2025 akan cair 100 persen pekan depan, tepat sebelum Lebaran.
Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan pencairan ini akan di lakukan secara penuh, memberikan anggaran THR sebesar Rp 50 triliun.
Pencairan ini bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat serta memperkuat perekonomian nasional.
Pencairan THR ASN dan TNI-Polri 2025: Akan Cair Pekan Depan
Pemerintah telah merencanakan pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi ASN, TNI, dan Polri tahun 2025.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan bahwa THR untuk para pegawai pemerintah dan aparat keamanan tersebut akan cair secara penuh, mencapai 100 persen.
“Segera, insya Allah (100 persen),” ujar Sri Mulyani saat memberikan keterangan pers di Istana Jakarta, Jumat 7 Maret 2025.
Ia juga menambahkan bahwa pencairan THR ini tinggal menunggu Keputusan Presiden (Perpres) yang saat ini masih dalam proses penyelesaian dan akan segera diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Anggaran THR 2025 Mencapai Rp 50 Triliun
Untuk tahun 2025, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 50 triliun untuk pencairan THR ASN dan TNI-Polri.
Anggaran ini lebih besar di bandingkan dengan anggaran tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 48,7 triliun.
Dengan dana yang lebih besar ini, di harapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan mendukung konsumsi domestik, yang berperan penting dalam perekonomian Indonesia.
Pencairan THR Lebih Cepat: 3 Minggu Sebelum Lebaran
Salah satu kebijakan yang di ambil untuk mendukung perekonomian adalah mempercepat pencairan THR.
Rencananya, THR bagi ASN, TNI, dan Polri akan cair tiga minggu sebelum Lebaran.
Jika Lebaran 2025 jatuh pada Senin 31 Maret 2025, maka pencairan THR akan di mulai pekan depan, memberikan manfaat lebih cepat kepada penerima.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa kebijakan percepatan pencairan ini di maksudkan untuk mendorong perputaran ekonomi, terutama di sektor perdagangan dan jasa.
Ia juga menekankan bahwa langkah ini di harapkan dapat memperkuat konsumsi domestik yang pada gilirannya dapat mendukung stabilitas makroekonomi Indonesia.
“Percepatan pencairan THR untuk ASN dengan alokasi sekitar Rp 50 triliun bertujuan untuk meningkatkan daya beli masyarakat secara signifikan, memperkuat konsumsi domestik, serta mendorong perputaran ekonomi di berbagai sektor,” ujar Airlangga, di kutip pada Sabtu 8 Maret 2025.
THR Pensiunan PNS 2025: Menyesuaikan Uang Pensiun yang Diterima
Selain ASN aktif, TNI, dan Polri, para pensiunan ASN juga akan menerima THR pada tahun 2025.
Besaran THR untuk pensiunan PNS akan di sesuaikan dengan kenaikan uang pensiun yang berlaku sejak tahun 2024, yakni sebesar 12 persen.
Hal ini berarti pensiunan akan menerima THR sesuai dengan golongan, peringkat jabatan, dan kelas jabatan mereka.
Bagi para pensiunan, THR 2025 akan memberikan tambahan yang berarti, apalagi setelah pemerintah menaikkan uang pensiun mereka.
Kenaikan ini turut mendukung kesejahteraan para pensiunan dalam menghadapi momen Lebaran.
Pembayaran THR Pekerja Swasta: Ditargetkan Sebelum Lebaran 2025
Selain ASN, TNI, Polri, dan pensiunan PNS, pemerintah juga mengingatkan perusahaan swasta untuk segera mencairkan THR bagi para pekerja mereka.
Juru Bicara Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Haryo Limanseto, mengungkapkan bahwa perusahaan swasta di harapkan untuk membayar THR paling lambat seminggu sebelum Lebaran 2025.
“Dari sisi permintaan, puncak konsumsi rumah tangga selama Ramadan 2025 menjadi salah satu motor penggerak utama perekonomian Indonesia,” ujar Haryo, menekankan bahwa kebijakan ini juga berperan penting dalam mendongkrak daya beli masyarakat yang pada gilirannya mendukung perekonomian nasional.
Dampak Positif Pencairan THR bagi Perekonomian Indonesia
Pencairan THR yang lebih cepat dan lebih besar di harapkan dapat membawa dampak positif untuk perekonomian.
Kebijakan ini tidak hanya menguntungkan bagi ASN dan TNI-Polri. Tetapi juga bagi pensiunan PNS serta pekerja swasta yang akan merasakan dampak dari peningkatan daya beli masyarakat.
Pemerintah berharap agar pencairan THR ini akan berkontribusi pada pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan I-2025.
Dengan kebijakan pencairan THR yang cepat dan terencana dengan baik, di harapkan dapat membantu menjaga stabilitas ekonomi, meningkatkan daya beli masyarakat, dan mendorong konsumsi domestik yang menjadi kunci dalam menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Jangan lewatkan informasi penting ini agar Anda tetap terinformasi tentang pencairan THR 2025!