Warga Desa Tunggal Jaya, Mukomuko Ibnu Oktavianto (22 tahun) di temukan tewas diterkam harimau pada Selasa 7 Januari 2025 - Ngenelo.net - IstWarga Desa Tunggal Jaya, Mukomuko Ibnu Oktavianto (22 tahun) di temukan tewas diterkam harimau pada Selasa 7 Januari 2025 - Ngenelo.net - Ist

NGENELO.NET, – Tewas diterkam harimau: fakta mengejutkan di Desa Tunggal Jaya.

Peristiwa tragis terjadi di Desa Tunggal Jaya, Kecamatan Teras Terunjam, Kabupaten Mukomuko.

Warga Desa Tunggal Jaya, Ibnu Oktavianto (22 tahun) di temukan tewas akibat serangan harimau liar pada Selasa 7 Januari 2025.

Kejadian ini bermula saat korban mencari rumput untuk ternak kambingnya.

Hingga malam hari, korban belum kembali, sehingga keluarganya mulai mencari keberadaannya.

Pencarian di lakukan oleh warga setempat dan menemukan korban sekitar pukul 23.30 WIB di kebun kelapa sawit milik Ari Cahyono.

Korban di temukan dalam kondisi meninggal dunia dengan luka mengenaskan yang di sebabkan oleh serangan harimau.

Bagaimana tidak, dari video dan foto yang beredar korban mengalami luka di hingga bagian kakinya hilang yang di duga di makan harimau.

Sementara, evakuasi jenazah di lakukan oleh warga dengan bantuan personel Polsek Teras Terunjam sekitar pukul 01.30 WIB.

Kronologi Warga Mukomuko Tewas Diterkam Harimau

Berdasarkan informasi yang di himpun, pada Selasa sore pukul 15.00 WIB, Ibnu Oktavianto pergi ke kebun untuk mencari pakan ternak.

Saat korban tidak pulang hingga malam, neneknya menghubungi tetangga untuk membantu mencari.

Upaya pencarian melibatkan banyak warga yang menyisir kebun di sekitar desa.

Penemuan korban di kebun sawit memberikan kesaksian nyata atas ancaman satwa liar di wilayah tersebut.

Para saksi, yakni Argiat Mako (26), Rahmat Adi Wijaya (24), dan Bagas Saputra (18), memberikan keterangan kepada polisi.

Ketiganya merupakan warga Desa Tunggal Jaya yang ikut serta dalam pencarian korban.

Penyelidikan awal menunjukkan bahwa korban mengalami luka fatal akibat gigitan dan cakaran harimau.

Di sekitar Lokasi juga terdapat yang di duga jejak harimau.

Langkah Penanganan di Lokasi Kejadian

Personel Polsek Teras Terunjam segera melakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan dari para saksi.

Langkah-langkah ini di lakukan untuk memastikan situasi tetap kondusif serta mengantisipasi potensi serangan lanjutan.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat beraktivitas di area yang berpotensi menjadi habitat harimau.

Peristiwa ini menyoroti pentingnya keseimbangan antara manusia dan satwa liar di daerah yang berbatasan langsung dengan hutan.

Konflik seperti ini perlu di tangani melalui pendekatan yang melibatkan perlindungan satwa dan keselamatan manusia.

NETWORK: Daftar Website

NetworK