Perpusda Kabupaten Kepahiang berkomitmen untuk memaksimalkan layanan baca selama akhir pekan. Mulai Sabtu hingga Minggu, Perpusda Kepahiang tetap buka dengan jam layanan terbatas hingga pukul 11.30 WIB.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda) Kabupaten Kepahiang, Muktar Yatib, SPd, menjelaskan bahwa walaupun jam layanan akhir pekan lebih pendek, akses baca tetap tersedia.
Tarik Banyak Pengunjung dengan Layanan Akhir Pekan
Perpusda Kabupaten Kepahiang melakukan berbagai upaya untuk menarik pengunjung. Salah satunya adalah dengan menggelar kegiatan senam di halaman gedung pada akhir pekan. Muktar Yatib mengungkapkan,
“Kami berusaha memanfaatkan akhir pekan dengan berbagai kegiatan untuk menarik lebih banyak pengunjung ke Perpusda.”ungkapnya.
Selain senam, Perpusda juga rutin menerima kunjungan dari sekolah-sekolah, terutama dari tingkat PAUD/TK dan SD.
Kebutuhan akan ATK untuk Perpusda
Salah satu tantangan yang di hadapi adalah kekurangan alat tulis kantor (ATK) seperti kursi untuk layanan baca.
Muktar menjelaskan bahwa kekurangan ini terjadi karena pengadaan ATK tidak termasuk dalam paket pembangunan gedung pada tahun 2023. “Kami berencana memenuhi kebutuhan ATK ini dengan alokasi APBD-P tahun 2024,” kata Muktar.
Saat ini, pemenuhan ATK baru mencapai sekitar 60 persen dari total kebutuhan.
Mulai Gunakan Gedung Baru Perpusda Kabupaten Kepahiang
Gedung baru Perpusda Kabupaten Kepahiang, yang bernilai Rp10,8 miliar dan mulai di huni sejak akhir Januari 2024, memiliki fasilitas yang representatif.
Bangunan berlantai empat ini mencakup ruang baca anak dan disabilitas di lantai 1, ruang baca umum di lantai 2, serta ruang IT dan staf di lantai 3. Lantai 4 di fungsikan sebagai aula.
“Dengan luas bangunan 311,5 meter persegi, kami berharap dapat meningkatkan kualitas layanan dan kenyamanan pengunjung,” ujar Muktar.
Koleksi Buku di Perpusda Kepahiang
Perpusda Kepahiang memiliki stok buku yang cukup lengkap. Saat ini, terdapat 9.231 eksemplar buku umum dengan 4.322 judul, 1.639 eksemplar buku anak dengan 546 judul, serta koleksi referensi dan deposit yang bervariasi.
Data pengunjung menunjukkan bahwa rata-rata ada 95 kunjungan per bulan dengan 280 transaksi peminjaman.
Muktar Yatib menegaskan, “Kami bertekad untuk terus meningkatkan jumlah pengunjung. Dengan fasilitas yang ada, kami berharap Perpusda Kepahiang akan semakin ramai di kunjungi oleh masyarakat.” tegasnya. (adv)