BENGKULU, – Dalam era di mana generasi milenial menjadi bagian penting dari masyarakat, pilihan pemimpin yang memahami kebutuhan dan aspirasi mereka sangatlah krusial. Dani Hamdani – Sukatno (DISUKA) hadir sebagai sosok yang memiliki visi dan program inovatif untuk memajukan generasi muda. Pasangan ini di usung PKS dan PKB.
Dalam wawancara bersama Ustadz Andi Saputra, Anggota DPRD Kota Bengkulu dari partai PKS, Rabu 2 Oktober 2024. Di ungkapkannya ada 4 program unggulan yang di tawarkan pasangan Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu Dani Hamdani – Sukatno untuk generasi milenial Kota Bengkulu.
Pasangan ini tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada pengembangan kreativitas dan potensi anak muda. Berikut ini adalah rincian program-program tersebut:
1. Pusat Kreativitas Seni Budaya dan Olahraga Generasi Muda
Seni dan budaya merupakan bagian integral dari identitas suatu daerah. Namun, sering kali generasi muda tidak memiliki ruang yang memadai untuk mengekspresikan diri. Oleh karena itu, Dani Hamdani – Sukatno berkomitmen untuk membangun Pusat Kreativitas Seni Budaya dan Olahraga yang di rancang khusus untuk anak muda.
Pusat ini akan menjadi wadah bagi berbagai kegiatan seperti pelatihan seni, musik, tari, dan olahraga. Dengan menyediakan fasilitas yang lengkap, generasi muda dapat mengasah bakat mereka dalam suasana yang mendukung. Kegiatan di pusat ini juga akan melibatkan komunitas lokal dan profesional di bidang seni dan olahraga, sehingga anak muda mendapatkan bimbingan yang berkualitas.
Selain itu, Pusat Kreativitas ini akan menjadi tempat untuk mengadakan festival seni dan olahraga yang akan menarik perhatian masyarakat dan mempromosikan bakat-bakat lokal.
“Ini bukan hanya soal hiburan, tetapi juga soal menciptakan identitas budaya yang kuat di kalangan generasi muda.” jelas Andi kepada ngenelo.net.
2. Bangun Sarana dan Prasarana Olahraga Stadion Mini Setiap Kecamatan
Menurut Andi, program selanjutnya yang tak kalah penting yakni pembangunan stadion mini setiap kecamatan. Gaya hidup sehat sangat penting untuk perkembangan fisik dan mental anak muda. Nantinya, ini bertujuan untuk memberikan akses mudah bagi anak muda untuk berolahraga dan berpartisipasi dalam kegiatan olahraga.
Dengan stadion mini yang ada di setiap kecamatan, anak muda dapat dengan mudah menemukan tempat untuk berlatih dan berkompetisi. “Sarana dan prasarana yang memadai akan membantu meningkatkan kualitas kegiatan olahraga di tingkat lokal.” harapnya.
Dijelaskannya, pasangan Dani Hamdani – Sukatno percaya bahwa dengan memberikan akses yang lebih baik terhadap fasilitas olahraga, generasi muda akan lebih termotivasi untuk berolahraga dan menjalani gaya hidup sehat. Ini akan berdampak positif tidak hanya pada kesehatan fisik, tetapi juga pada kesehatan mental dan kebersamaan dalam komunitas.
3. Membangun Sirkuit Balapan Motor
Sementara, sebagai program unggulan pasangan yang lebih di kenal dengan DISUKA ini adalah sirkuit balapan. Tidak dapat di pungkiri bahwa banyak anak muda di Bengkulu memiliki ketertarikan pada dunia otomotif, khususnya balapan motor. Parahnya, belum lama ini tak hanya kasus balap liar yang menjadi sorotan tapi sudah mengarah ke kasus geng motor.
Oleh sebab itu, ketertariakan anak muda Bengkulu akan dunia otomotif tidak bisa di biarkan. “Harus ada wadah yang menampung hobi anak muda Bengkulu, salah satunya sirkuit balapan.” ungkap Ustadz Andi.
Jangan sampai mereka tidak memiliki tempat yang aman dan resmi untuk menyalurkan hobi ini. Oleh karena itu, Dani Hamdani – Sukatno berencana jika dirinya terpilih nanti untuk membangun sirkuit balapan motor yang akan menjadi tempat bagi para pemuda untuk berlatih dan berkompetisi secara aman.
Sirkuit ini akan di rancang dengan standar keselamatan yang tinggi, sehingga para pembalap muda dapat berlatih tanpa risiko yang tidak perlu. Dengan adanya sirkuit resmi, Dani juga berharap dapat mengurangi angka balapan liar yang sering kali mengganggu ketertiban umum.
Melalui program ini, pasangan Dani – Sukatno ingin memberikan kesempatan bagi anak muda yang berbakat dalam dunia balapan untuk mengembangkan kemampuan mereka. Selain itu, sirkuit balapan ini juga dapat menjadi daya tarik wisata. Seperti dengan mengadakan berbagai event balapan yang dapat menarik penonton dari berbagai daerah.
4. Peningkatan Pembinaan Prestasi dan Reward Bagi Atlet
Program terakhir yang menjadi fokus paslon Dani Hamdani – Sukatno adalah peningkatan pembinaan prestasi dan reward bagi atlet. Dengan menyadari bahwa banyak atlet muda yang memiliki potensi, namun kurang mendapat dukungan, Dani ingin menciptakan sistem pembinaan yang lebih baik.
Pembinaan yang terstruktur akan membantu atlet muda dalam meningkatkan keterampilan dan kemampuan mereka. Dani berkomitmen untuk menyediakan pelatih berkualitas, serta fasilitas latihan yang memadai. Program ini juga akan mencakup pelatihan mental dan psikologi untuk mempersiapkan atlet menghadapi kompetisi.
Tak hanya itu, pasangan Dani Hamdani – Sukatno juga ingin memberikan penghargaan kepada atlet berprestasi sebagai bentuk motivasi. Reward ini bisa berupa beasiswa, fasilitas latihan tambahan, atau bahkan dukungan untuk berkompetisi di tingkat yang lebih tinggi.