Sukatno, calon Wakil Walikota Bengkulu 2024, pernah menjadi OB dan penjual koran sebelum menjadi pemimpin media ternama dan pengusaha.Sukatno, calon Wakil Walikota Bengkulu 2024, pernah menjadi OB dan penjual koran sebelum menjadi pemimpin media ternama dan pengusaha.

Latar Belakang Sukatno

Sukatno, calon Wakil Walikota Bengkulu dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, adalah sosok yang di kenal luas di Provinsi Bengkulu.

Ternyata, Ia lahir sebagai anak pertama dari tiga bersaudara, mas Katno (sapaan akrab, red) di besarkan dalam keluarga sederhana di Bengkulu Utara.

Ia memulai pendidikannya di SD Negeri 2 Girimulya, kemudian melanjutkan ke SMPN 2 Girimulya dan SMA PGRI Girimulya, Bengkulu Utara.

Setelah menyelesaikan pendidikan menengah, ia melanjutkan studi di Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) dan meraih gelar Sarjana Pendidikan.

Tidak berhenti di situ, ia melanjutkan ke jenjang Magister di Universitas Bengkulu (Unib), menunjukkan komitmennya terhadap pendidikan dan pengembangan diri.

Sukatno: Perintis Bukan Pewaris

Sukatno, Ia adalah sosok yang di kenal sebagai bos Harian Bengkulu Ekspress.

Namun, bagi saya, mas Katno adalah sosok yang lebih dari sekadar nama besar di dunia media—sebab ia memiliki nama yang sama dengan ayah saya.

Saya masih ingat betul awal mula pertemuan kami. Sekitar tahun 2009.

Ketika mas Katno di amanahkan untuk memimpin Harian Bengkulu Ekspress, media yang saat itu belum sebesar sekarang.

Kantor kami kebetulan berdampingan. Saat itu saya bekerja di MNC, dan kantor kami berada di deretan ruko yang sama, tepatnya di dekat SMKN 1 Kota Bengkulu.

Pada waktu itu, meski kami berasal dari daerah yang sama—Giri Mulya, Bengkulu Utara— tapi kami belum saling mengenal.

Namun, saya sangat ingat bagaimana beliau memulai kepemimpinannya di Harian Bengkulu Ekspress.

Setiap pagi, kami hampir selalu bertemu di warung lontong yang berada di depan kantor.

Mas Katno di kenal sebagai pribadi yang ramah, sederhana, dan suka bercanda—sifat yang tampaknya kontras dengan posisi General Manager yang di embannya.

Sebab itu, kala itu saya tidak tahu kalau beliau adalah Bos. Karena jika saat sarapan tampak akrab dan membaur bersama karyawannya.

Nah, setelah saya resign dari MNC di akhir 2009 dan saya bergabung dengan Harian Rakyat Bengkulu (RB) pada tahun 2010, saya lebih banyak mendengar bagaiman sosok seorang mas Katno (2010-2023).

Kebetulan, Kepala Bagian saya juga berasal dari Giri Mulya, sehingga saya mendapat cerita bagaimana tentang perjuangan mas Katno hingga bisa seperti sekarang ini.

Dari situ, saya semakin menyadari betapa luar biasanya sosok Sukatno, baik dalam karier maupun dalam kehidupan sehari-hari.

Dukungan dari Berbagai Elemen Masyarakat

Sosok mas Katno memang luar biasa. Saat memutuskan maju dalam kontes Pilwakot Bengkulu, dukungan terus mengalir.

Antusias Masyarakat untuk berpartisipasi dalam persiapan pencalonan dirinya sangat luar biasa.

Bagaimana tidak, dalam waktu singkat kota bengkulu di hiasi baliho pasangan Dani Hamdani – Sukatno.

Fenomena ini bukan tanpa alasan. Simpatisan bergotong royong dalam pemasangan baliho mereka yang tak kenal waktu.

Hebatnya lagi, seorang Big Bos Harian Rakyat Bengkulu (RB), H. Muslimin, SH, MH pun turut memberikan dukungan melalui tulisannya.

Tulisannya mengulas profil mas katno dengan judul “Sukatno ! Mantan OB yang jadi Direktur Utama Tivi Berkat Ulet dan Kerja Keras.”

Dalam tulisnya mengulas awal karier Sukatno, kurang lebih sama dengan yang saya ketahui selama ini.

Sebelum memasuki dunia politik, mas katno memulai kariernya sebagai office boy di Koran Harian Semarak pada tahun 1993.

Ia juga berjuang sebagai penjual koran untuk mendukung dirinya. Dedikasinya dan kerja keras membuatnya mendapatkan kesempatan menjadi wartawan pada tahun 1994.

Kariernya terus menanjak hingga menjadi Redaktur di Harian Semarak pada tahun 1996 dan Manager Event ketika Harian Semarak berubah menjadi Harian Rakyat Bengkulu (RB) pada tahun 2001.

Keberhasilannya dalam jurnalisme membuatnya mendapat kepecayaan memimpin Harian Bengkulu Ekspress. Dan sekarang Direktur BETV.

Tentu semua ini karena Ia sebagai sosok yang memiliki kemampuan dan ketekunan luar biasa.

Semua dukungan ini tak lain semata menginginkan mas katno membawa perubahan yang lebih baik untuk kota Bengkulu. Tak terkecuali, saya dan masyarakat kota Bengkulu!

Pengaruh Sukatno dalam Dunia Media dan Karier Organisasi

Kepemimpinan Sukatno di Harian Bengkulu Ekspress menunjukkan kemampuannya dalam mengelola media.

Saat ini, Ia juga menjabat sebagai Direktur Utama BETV, memperkuat posisinya di industri media.

Selain itu, Sukatno aktif dalam organisasi jurnalis sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bengkulu dari tahun 2010 hingga 2015.

Di bawah kepemimpinannya, PWI Provinsi Bengkulu sukses menggelar perayaan Hari Pers Nasional 2014 yang di hadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, serta meresmikan Tugu Pers di Tapak Paderi.

Sukatno dalam Kontestasi Pilwakot Bengkulu 2024: Komitmen untuk Perubahan

Saat ini, Sukatno maju dalam Pilwakot Bengkulu 2024 bersama Ustad Dr. H. Dani Hamdani.

Keputusan Sukatno untuk terjun ke dunia politik bukan sekadar ambisi, tetapi sebuah komitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Kota Bengkulu. Ini terlihat dari jargonnya “Energi Baru untuk Kota Bengkulu.”

NETWORK: Daftar Website

NetworK