NGENELO.NET – Erling Haaland mencetak dua gol saat Manchester City melaju ke babak 16 besar Liga Champions setelah mengalahkan Young Boys dengan skor 3-0.
Kemenangan ini membuat City mempertahankan rekor sempurna mereka di Grup G dengan 12 poin dari empat pertandingan, sementara Young Boys berada di posisi keempat dengan hanya satu poin.
Pada pertandingan tersebut, Young Boys harus bermain dengan 10 pemain setelah Sandro Lauper mendapatkan kartu merah pada menit ke-53.
Hasil ini memberikan keunggulan bagi City dalam perburuan juara grup.
Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyatakan bahwa meskipun langkah pertama untuk lolos sudah dilakukan, tugas mereka belum selesai.
Guardiola menyebut bahwa finis di posisi pertama dalam grup akan memberikan keuntungan dengan memiliki laga kedua di kandang pada babak 16 besar.
Penampilan Gemilang Erling Haaland
Namun, yang paling mencolok dari pertandingan ini adalah penampilan gemilang Erling Haaland.
Meskipun mengalami cedera pergelangan kaki pada pertandingan Premier League melawan Bournemouth, striker asal Norwegia tersebut tampil luar biasa dan mencetak dua gol.
Gol pertama Erling Haaland tercipta melalui tendangan penalti pada menit ke-23 setelah Lauper melakukan pelanggaran terhadap Matheus Nunes di dalam kotak penalti.
Haaland berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, mengirimkan kiper Anthony Racioppi ke arah yang salah dan merayakan golnya dengan sukacita.
Gol kedua bagi City tercipta menjelang turun minum ketika Phil Foden mencetak gol setelah menerima umpan dari Jack Grealish.
Foden berhasil melewati Racioppi dengan tembakan rendahnya.
Haaland mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini dengan tendangan kaki kirinya yang spektakuler dari jarak 20 yard pada menit ke-51.
Haaland Memukau Penonton
Penampilan apik Haaland memukau penonton, dan dia di gantikan di tengah tepuk tangan meriah dari para pendukung setelah mencetak gol keduanya.
Walau City mendominasi pertandingan, skor bisa jadi lebih besar jika beberapa peluang mereka berhasil di manfaatkan.
Beberapa di antaranya hampir berbuah gol, seperti usaha Rico Lewis yang nyaris mencetak gol sebelum bola di selamatkan oleh Loris Benito.
Di lansir ngenelo.net dari laman reuters.com, manajer Young Boys, Raphael Wicky, mengakui bahwa mereka tahu betul betapa sulitnya bermain melawan Manchester City.
Wicky mengatakan bahwa untuk meraih poin atau kemenangan melawan City, mereka harus tampil sempurna di setiap aspek permainan.
Dengan hasil ini, Manchester City tetap tak terkalahkan dalam 17 pertandingan terakhir mereka di Liga Champions.
Trend postif ini sejak kalah 3-1 di kandang Real Madrid pada semifinal Mei 2022.
Jack Grealish, salah satu pemain kunci City, mengungkapkan rasa hormatnya kepada Guardiola, menyebutnya sebagai manajer terbaik di dunia.
Dia juga menekankan pentingnya kerja tim di dalam dan di luar lapangan.
Manchester City akan melanjutkan perjalanan mereka di Liga Champions dengan menghadapi RB Leipzig pada tanggal 28 November.
Kemudian mengakhiri babak grup dengan kunjungan ke markas Red Star Belgrade pada tanggal 13 Desember.
Dapatkan Artikel Lainnya di Google News